Dalam buku ini
menyadarkan kita akan hakikat pentingnya kita berbakti kepada orang tua,
bagaimana pengorbanan dan kasih sayangnya dalam membesarkan dan merawat kita.
Adalah haknya orang tua atas anaknya hingga Allah mensejajarkan ridho orang tua
adalah ridho Allah. Betapa dasyat senjatanya (doa), bila doanya kebaikan
bahagialah kita, namun bila doanya buruk celakalah kita . Yang patut menjadi
catatan untuk berbakti kepada orangtua dapat dilihat menurut Abu Ghassan
adh-Dhabi yang diingingatkan Abu Hurairah untuk berbakti kepada orangtua:
- Jangan membelakangi ayahmu ketika berjalan, tapi berjalanlah kamu disampingnya atau dibelakangnya
- Jangan diizinkan seseorang lewat diantara kamu dan dia
- Jangan mengambil tulang (dagingnya yang sedikit) yang dilihat ayahmu barangkali ayahmu menginginkannya
- Jangan memandangi ayahmu dengan tajam
- Jangan duduk mendahului orangtua
- Jangan tidur mendahului orang tua
Mencengangkan,bukan? Yang
kita tahu untuk berbakti sering terdengar standar seperti membantu orangtua dan
tidak berkata kasar. Ternyata ada adab yang lebih detail seperti diatas yang
terlupakan oleh kita. Sadarkah kita mungkin selalu melakukan hal tersebut
diatas. Mari perbaiki diri, dan buku ini mudah-mudahan membantu kita mengetahui
kekurangan kita dalam berbakti kepada orang tua.
0 comments:
Post a Comment