Friday 29 March 2013 2 comments

THREE KINGDOM (Part 1) named as CHINA



            Tertarik untuk sedikit  mengupas mengenai sejarah negara serta tokohnya dalam sejarah Cina terkenal berjudul Three Kingdom (Tiga Kerajaan)  untuk kemudian diambil pelajaran dengan membandingkannya dengan sejarah terkenal perjuangan Rasulullah Saw. bersama para sahabat. Hal ini berawal dari membaca buku dalam dekapan ukhuwah yang sedikit membahas mengenai film Red Clif, yaitu film mengenai kisah epic terkenal, sejarah Cina yaitu Three Kingdom (Tiga Kerajaan) dimana singkatnya karena koondisi penerus Raja Cina yang masih belia, sedang Cina adalah kerajaan yang besar wilayah kekuasaanya dan memiliki jendral-jendral besar yang berpengaruh, berdasarkan kesepakatan maka Cina dibagi atas tiga kerajaan dengan batasan wilayah kekuasaan (yang terdiri atas banyak provinsi) yang dipimpin oleh tiga jendral yang kemudian menjadi raja pada masing-masing kerajaan. Red Clif merupakan sebuah strategi penyerangan terhadap Kerajaan Wu di tebing merah, dan ini bagaimana cara Kerajaan Wu untuk memukul mundur serangan Kerajaan Wei dengan berbagai strategi yang terkenal bernama Red Clif.    
            Sumber tulisan ini yaitu hasil wawancara terhadap ‘pengamat’ sejarah tiga kerajaan ini sekaligus penggemar berat sejarah tersebut yaitu pemain game online ‘Three Kingdom (Tiga Kerajaan)’ tingkat dewa, narasumber juga pembaca setia komik sejarah tersebut yang sampai tulisan ini rampung, ia sudah membaca 48 seri (yang memang baru terbit segitung). Kisah Three Kingdom (Tiga Kerajaan) ini telah diaplikasikan kedalam permainan plastation dan game online dengan berbagai versi, antara lain: strategi perebutan wilayah sebagai ahli startegi, sebagai tokoh jendral, bahkan rajaan dalam mengambil kebijakan untuk penyerangan. Tantangan yang ditawarkan dalam game ini ialah:
"bangkitkan sejarah perang legendaries atau tuliskan legendamu sendiri."
            Adapun kisah ini dibuat film dan komik fiksi dengan rujukan kisah tersebut yang terkenal bernama ‘Legenda Naga’. Untuk ukuran pengetahuan, sumber yang diwawancarai ini memiliki kemampuan yang mengagumkan. Bahkan kata-kata bijak yang terkenal dalam tokoh tersebut serta nama-nama raja, penerus, jendaral terkenal dalam tiap-tiap kerajaan sekaligus sifat masing-masing tokoh tersebut sangat hafal di luar kepala. Menurut pengakuannya ini dikarenakan sering memainkan game tersebut yang menguras pikiran untuk menentukan strategi (seperti main catur), kemudian tambah adanya komik dengan kemasan yang menarik sekaligus mudah memahami sejarahnya.
            Terlintas dalam fikiran bagaimana sekiranya diaplikasikan kedalam permainan game online sejarah Islam kebangkitan dan kehancurannnya mulai dari zaman Rasulullah Saw. hingga keruntuhan Daulah Abbasiyah dengan berbagai versi dan episode perang-perang terkenal.  Tentunya dengan kualitas gambar dan ilustrasi yang terbaik. Inikah lahan dakwah untuk dunia maya, khususnya game online? hm…

Kerajaan Wei:
Cao-Cao(Chai Tze Ming)
Pendiri: Cao-Cao(Chai Tze Ming)> Cao Pi>Cao Rui>….Cao…(Runtuh)
Jendral:
Xiahou Dun
Xiahou Yuan
Zhang He
Xu Xhuang
Xu Xzhu
Dian We
(Strategi):Guo Jia> Xun Yu> Sima Yi
Strategi perang terkenal diantaranya Perebutan Benteng Xiang

Shun Jian
Kerajaan Wu:
Pendiri: Shun Jian>Sun Ce>Sun Kuan, 
Sun Shang Xiang (merupakan anak Shun Jian yang kemudian menikah dengan Liu Bei)
Jendral:
Gan Ning
Zhou Tai
Ling Tong
Tai Shi Chi
Huang Gai
Strategi:Zhou You>Lu Meng>Lusun>Lu Su
Strategi perang terkenal diantaranya Red Clif

Kerajaan Shu: 
Liu Bei
Pendiri: Liu Bei> Liu Chan (Anaknya Liu Bei runtuh ditangannya)
Guan Yu
Zhang Fei
Zhao Yun
Ma Chao
Huang Zhong
Strategi: Xu Shu(Balik Ke Wei karena diancam ibunya akan dibunuh oleh Wei)>Zhuge Liang>Kong Ming
Strategi perang terkenal diantaranya Pembakaran Hutan
0 comments

Menjadi Generasi Tangguh, Jurus Jitu Melejitkan Pribadi Musim Kokoh, Enerjik, dan Mandiri-Maukuf-2010


            Boleh dikatakan sebagai buku lanjutan bimbingan seorang muslim untuk berperan aktif dalam berharokah (gerakan) yaitu tergabung dalam kegiatan yang terorganisir dengan terlebih dahulu membangun konsep diri yang kokoh baik fikriyah (pikiran), jasadiyah (jasad), dakwah, jaringan, dan keuangan. Setelah selesai dengan konsep diri pada peletakan dasar pemahaman yang kuat, kemudian  kita diajak untuk melihat realita bangsa dengan segala permasalahannya yang menjadi bagian tanggung jawab kita untuk memperbaikinya dimulai dari diri sendiri dan beriringan dengan ikut bersama bergerak dalam barisan yang terorganisir dalam waktu yang bersamaan. 

            Hakikatnya, manusia itu tidak sempurna dan tidak akan pernah sempurna, sehingga tidak dapat hanya memperbaiki diri sendiri sampai sempurna baru kemudian baru bisa peduli dengan permasalahan serta mewujudkan cita-cita besar bangsa. Membangun bangsa dengan cara professional (sinergi,berkopenten, dan berkompentisi) di berbagai bidang kehidupan ekonomi, hukum, politik, sosial, dan budaya. tak lupa kita disuguhkan dengan 60 nasehat penggugah jiwa oleh tokoh muda Indonesia yang dapat diijadikan inspirasi.
2 comments

Pencerah Mata Hati, Kitab Penuntun Penyempurna Iman (Khotbah-Khotbah Sang Mursyid di amerika)-Syekh Muzaffer Ozak-2006


            Ketika seorang perdana menteri menjadi seorang ayah, ia membawa bayi perempuannnya kepada sultan. Sang sultan mendekap bayi itu dipangkuannya. Tiba-tiba pangkuan sultan itu basah. Ia menyerahkan keembali ke ayahnya, dan berkata dengan nada menggoda, “lihatlah apa yang telah dilaukan oleh puterimu! Sekarang sya harus berganti pakaian.” Sang sultan memafkan bayi yang telah mengompol dipangkuannya itu, tetapi jika hal itu dilakukan oleh sang perdana menteri tersebut, sang Sultan tentu saja akan memenggal kepala pria itu. Kita bagaikan bayi yang duduk dipangkuan tuhan. Kapan pun kita berbuat dosa dan kesalahan, hal tersebut bagaikan membasahi pangkuan Tuhan, dan tuhan terus menerus mengampuni kita namun, setelah kita dewasa, maka kita harus berjuang semampu kita untuk menghindari dosa dan penyeleweng.
            Itulah sepenggal tamsil dan petuah tentang salah satu tujuan buku yang berjudul asli "Irsyad" yaitu menuntun untuk menumbuhkan kedewasaan spiritual. Di dalam buku ini terdiri atas 14 khotbah, antara lain:
  1. Al-Asma Al-Husna
  2. Nabi Kekasih Allah
  3. Iman Yang Sempurna
  4. “…Rahmat Bagi Alam Semesta”
  5. Kewajiban-Kewajiban Anak
  6. Terhindar Dari Siksaan Neraka
  7. Membuka Pintu-Pintu Surga
  8. Salawat Kepada Nabi Muhammad
  9. Rahasia-Rahasia Shalat
  10. Kewajiban-Kewajiban Orang Tua
  11. Menyembelih Hewan Kurban
  12. Bulan Suci Ramadhan
  13. Sabar Dan Menahan Hawa Nafsu
  14. Meraih Ampunan Allah
           
          Buku ini merupakan terjemahan dari khotbah-khotbah sang mursyid dengan diawali sekapur sirih dan mengenal lebih dekat pribadi sang mursyi mulai dari arti nama beliau dalam peta tradisi sufi serta karya-karyanya. Pada susunannya terlebih dahulu memberikan pengertian dan penjelasan khotbah yang disampaikan berdasarkan judul kemudian diiringi kisah-kisah Rasulullah, sahabat, dan salaful shaleh sebagai gamabaran untuk memahami tiap materinya.
 
;